Rabu, 04 Juli 2012

Definisi Birokrasi Menurut Para Ahli


Wuih gila, kemaren kita udah bahas tentang patologi birokrasi juga tentang ruanglingkup patologi birokrasi bahkan sampai cara mengatasi patologi birokrasi, tapi ternyata ane lupa nulis tentang birokrasi itu sendiri. Oke deh, sebelum kita mulai dengan pemaknaan atau pun sebut saja pengertian, yuk kita mulai dengan definisi yang dimiliki oleh para ahli Ilmu Administrasi Negara atau bahasa sononya 
Public Administration.
Baik mari kita mulai dari bukunya Almond dan Powel (1966) yang dikutip oleh Soeprapto (2003)Almond dan Powel menuliskan: The government bureaucracy is a group formally organized office and duties, linked in complex grading subordinates to the formal role makers.
La Palomba memberikan pengertian birokrasi sebagai berikut: the bureaucrats of major interest to us are generally those accup managerial roles. Who ara is some directive capability either in central agencies or in the field, who are generally described in the language of public administration as ‘middle’ or ‘top’ managements.
Gimana gan, masih pengen lanjut dengan bahasa Linggis ya? Hehe... mari kita lanjutin dengan pake bahasa Indonesia aja gan.
Widjaja (1994) mencomot beberapa definisi atau konsep birokrasi dari para ahli. Misalnya saja Fritz Morstein Marx yang mendifinisikan birokrasi sebagai tipe organisasi yang dipergunakan pemerintah modern untuk pelaksanaan tugas-tugasnya yang sifat spesialisasi dilaksanakan dalam sistem administrasi dan khususnya oleh aparatur pemerintah. Ferrel Headi yang mengutip rumusan Thompson menyatakan bahwa birokrasi disusun sebagai suatu hierarki otorita yang begitu terperinci yang mengatasi pembagian kerja dan juga diperinci. Selanjutnya ada Blau dan Page yang menformulasikan birokrasi sebagai tipe dari organisasi yang dimaksudkan untuk mencapai tugas-tugas administratif yang besar dengan cara mengkoordinasikan secara sistemik pekerjaan banyak orang. Dari formulasi Blau dan Page ini kemudian birokrasi meluas, bukan hanya dilingkungan pemerintah saja dikenalnya, tetapi juga ke organisasi niaga, swasta, juga militer.
Fiuh, capek juga ngetiknya gan. Tapi blom afdol klo kita nglewatin pengertian birokrasi menurut Max Weber gan. Karena di Indonesia birokrasi Weberian paling dikenal. Oke dah yuk kita lanjutin belajarnya J
Menurut Weber, yang dicomot oleh Widjaja (1994) birokrasi adalah sebagai salah satu sistem otorita yang ditetapkan secara rasional oleh berbagai peraturan. Birokrasi dimaksudkan untuk mengorganisasi secara teratur suatu pekerjaan yang harus dilakukan banyak orang. Kalo yang dicaplok HG Surie (1987:99) weber menyebut bahwa birokrasi adalah suatu atau sejumlah daftar ciri-ciri yang sifat pentingnya yang relatif secara hubungannya satu sama lain telah banyak menimbulkan perdebatan. Ane agak kurang paham juga tentang definisi Birokrasi menurut Weber yang kedua ini gan. Apa Webernya yang lagi ngantuk nulis buku atau penerjemahnya yg kurang paham bahasa Linggis kali ya. Hehehe... Tapi intinya Weber menekankan pada EFISIENSI (maaf ini bukan nama bus ya)
Ok gan, segini aja ya. Kalo di catat semua jadi buanyak banget. Blom lagi para ahli dari Indonesia gan. Masih banyak, ntar sedikit ane cantumin di artikel ane berikutnya yang insya Alloh berjudul Pengertian Birokrasi.

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar kawan. Mudah kok, tinggal pilih dengan akun Googel, Wordpress, Nama dan URL/Nama Saja, atau Anonymous :)

◄ Posting Baru Posting Lama ►
 

Mengenai Saya

Foto saya
Berbagi informasi CPNS dan Lowongan Pekerjaan
Masukan email-mu untuk terus update artikel dan info CPNS dan Lowker dari Adipanca.Net

Copyright © 2012. Adi & Panca Blog - All Rights Reserved Thanks to: by Blog Bamz